This post is also available in: English
Sobat PJBS, dengan semakin meningkatnya jumlah konsumsi listrik di pulau Bawean ditambah kondisi pembangkit listrik yang masih belum mencukupi dari kebutuhan listrik yang ada, maka inilah yang menjadi isu strategis PLN Group dalam upaya menerangi Pulau Bawean.
Berdasarkan keputusan RUPTL kementerian ESDM dan PLN Tahun 2021 – 2030 menegaskan arah kebijakan energi nasional ke depan adalah transisi dari energi fosil ke Energi Baru Terbarukan (EBT) sebagai energi yang lebih bersih, minim emisi, dan ramah lingkungan.
Hal ini yang mendorong PLN bersama PT PJB dan PJB Services bekerjasama membangun PLTS di Pulau Bawean sebagai komitmen untuk penggunaan dan pemanfaatan EBT dalam pembangkit listrik.
PLTS Bawean dibangun dengan kapasitas panel surya sebesar 406 kWp dengan battery sistem sebesar 1,3 MWh sebagai subtitusi pemakaian sendiri dari Unit PLTMG. Dengan adanya subtitusi dari pemakaian sendiri unit ke PLTS akan berdampak pada Capacity Faktor (CF) PLTMG semakin meningkat dan besar harapan akan mengurangi Biaya Pokok Produksi (BPP) PLTMG yang tinggi, sehingga pemanfaatan PLTS diharapkan bisa mengakomodir kebutuhan konsumsi listrik di Pulau Bawean.
#PLTSBawean
#PLN
#EnergiBaruTerbarukan
#TotalSolution
#PowerGeneration
#PowerXellence
#GreenEnergy
#RenewableEnergy